GERBANG LOGIKA DENGAN PLC MENGGUNAKAN CX-PROGRAMMER

Bismillah..


Halo temen2 blogger, pada postingan kali ini saya akan membahas mengenai Gerbang Logika pada PLC dengan menggunakan CX-Programmer. Disini saya akan mensimulasikan gerbang logika AND, OR, NAND, NOR, EX-OR & EX-NOR. Untuk setiap gerbang logika saya memberikan 4 buah inputan yaitu input A, input B, input C, dan input D. 


Sedikit teori mengenai gerbang logika tersebut adalah :

AND : Pada gerbang logika AND, output akan bernilai 1 jika semua input diberikan logika 1, namun jika salah satu inputan bernilai 0 maka outputnya akan bernilai 0. Pada logika AND , rangkaian logika pada PLC adalah semua input dihubungkan secara seri


NAND : Gerbang logika NAND adalah kebalikan dari gerbang logika AND. Gerbang logika NAND ini bisa juga dikenal dengan Not AND. Jadi misalkan outputan AND bernilai 1 maka kebalikan nya NAND adalah 0, begitu sebaliknya 


OR : Gerbang logika OR adalah jika salah satu inputan bernilai 1 maka Output akan akan bernilai 1. Jika tidak ada input yabg bernilai 1 maka output OR adalah 0. Pada ledder diagram PLC inputan logika OR dihubungkan secara paralel


NOR : Gerbang logika NOR adalah kebalikan dari logika OR atau Not OR. Sehingga jika output OR adalah 1 maka nilai NOR berarti 0, begitu sebaliknya 


EX-OR : Gerbang logika EX-OR sama dengan Exclusive OR.  Pada logika ini, jika terdapat 2 inputan maka jikalau kedua inputan bernilai sama 0 atau keduanya bernilai 1 maka output nya adalah bernilai 0, sedangkan pada 2 inputan yang bernilai salah satu adalah 0 atau salah satu adalah 1 maka output EX OR adalah bernilai 1. Nah bagaimana jika inputan berjumlah 4, misalkan A, B, C, D??  Nah disini teman-teman bisa menguraikan terlebih dahulu ya. Misalkan input A dan B di EX-OR kan dahulu lalu input C dan D juga di Ex -OR kan. Kemudian hasil masing-masing EX-OR AB , EX-OR CD akan di EX-OR kan lagi sehingga didapat nilai output EX-OR dengan 4 inputan.


EX-NOR : Gerbang logika ini adalah kebalikan dari gerbang logika EX -OR, jika EX-OR bernilai 1 maka EX-NOR adalah 0


untuk lebih jelasnya saya jabarkan pada video berikut ya

https://youtu.be/D5vOoLjtVGs





Oiya teman-teman, blog ini bertujuan sebagai edukasi atau pembelajaran ya, juga saya buat untuk melengkapi tugas mata kuliah Automasi Industri saya dengan dosen penhampu Bapak Akhmad Wahyu Dani ST. MT, untuk lebih jelasnya dapat searching di google scholar mengenai project atau penelitian yang pernah dibahas beliau.

Untuk teman-teman yang sudah berkunjung saya ucapkan terima kasih,

Regards
Afrila Adrian


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

IL - ILC, INTERNAL RELAY & HOLDING RELAY PADA PLC (CX-PROGRAMMER)

Gambar
 Bismillah,, Halo teman-teman semua, kembali lagi dengan saya Afrila Adrian mengenai pembelajaran PLC. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai instruksi Interlock, Interlock Clear(ILC), Internal Relay dan Holding Relay pada PLC Omron dengan simulasi menggunakan CX-Programmer.  IL adalah Interlock dan ILC adalah Interlock Clear, Instruksi ini pada CX programmer harus digunakan satu paket, tidak bisa hanya digunakan salah satunya. IL-ILC ini digunakan untuk  mengaktifkan subprogram yang ada diantara IL & ILC. ketika IL aktif maka subprogram yang ada di dalamnya akan di eksekusi, tetapi jika tidak aktif maka subprogram juga tidak akan aktif, walau kontak-kontak pemicunya memberi sinyal. Internal Relay adalah general purpose relay yang ada di dalam PLC, tidak dapat diakses secara langsung untuk digunakan sebagai input maupun output. Internal Relay adalah relay semu yang merupakan bit digital yang disimpan pada internal image register. Semua plc mempunyai int...
Baca selengkapnya

Lampu Penyeberangan Orang pada PLC dengan menggunakan CX-Programmer

Gambar
 Bismillah,  Pada postingan kali ini saya akan sharing mengenai project PLC dengan studi kasus sebagai berikut :  Studi Kasus : Pada Jalan Medan Merdeka Barat terdapat sebuah tempat penyeberangan orang dari Halte Monas ke Kawasan Monas. Penyeberangan tersebut dilengkapi dengan dua buah tombol stop lalin (masing-masing di kedua arah penyeberangan),  dua buah lampu penyeberangan yaitu Merah dan Hijau, serta tiga buah lampu lalu lintas yaitu merah, kuning, dan hijau dengan ketentuan sebagai berikut : • Pada kondisi normal, tidak ada penyeberang yang akan lewat maka kondisi lampu penyeberangan yang aktif adalah warna merah, dan lampu lalu-lintas aktif hijau. • ketika salah satu atau kedua push button ditekan, maka lampu penyeberangan masih akan menyala warna merah sedangkan lampu lalu lintas Hijau off, kuning berkedip (beep) dalam rentang 0.2 detik dalam waktu 10 detik, dan lampu lalu-lintas merah masih off • setelah lampu lalu lintas kuning berkedip selama 10 deti...
Baca selengkapnya

SIMULASI PINTU GARASI OTOMATIS DENGAN MENGGUNAKAN PLC (CX-PROGRAMMER & CX-DESIGNER)

Gambar
 \ Bismillah,, Pada postingan kali ini saya akan mencoba berbagi mengenai simulasi pintu garasi otomatis dengan menggunakan PLC (CX-Programmer dan CX Designer. Sebelumnya saya Adrian, mengucapkan terima kasih kepada bapak  Akhmad Wahyu Dani  selaku dose penghampu matakuliah Automasi Industri yang telah memberikan pemahaman dan materi mengenai Automasi Industri. Prinsip kerja dari sistem adalah : Prinsip kerjanya adalah sebagai berikut: A. Mobil datang mendekat ke garasi Sensor -1 mendeteksi mobil yang dikenal, pintu bergerak  membuka sampai limit switch-1 on, atau  sensor -2 berubah dari HIGH menjadi LOW. Selama Mobil bergerak masuk melewati pintu garasi maka  sensor -2 menjadi HIGH, setelah badan mobil masuk seluruhnya ke garasi maka  sensor -2 berubah menjadi LOW,  Setelah  sensor -2 LOW atau limit switch-1 ON, maka pintu bergerak menutup sampai limit switch-2 on. B. Mobil mau keluar garasi   Sensor -3 mendeteksi mesin mobil hidup, mak...
Baca selengkapnya